Cara Membuat Biang/Indukan PGPR
Bahan:
- Akar bambu beserta tanahnya: 1 kantong kresek atau 1 kg (lebih banyak lebih baik)
- Akar kacang tanah: 1 ons (lebih banyak lebih baik)
- Akar putri malu: 1 ons (lebih banyak lebih baik)
- Air: 3 liter
- Gula merah/pasir: ½ kg
- Air kelapa: 2 liter
Cara Pembuatan:
- Jika memungkinkan, gunakan ketiga jenis akar (akar bambu, akar kacang tanah, dan akar putri malu). Namun, jika tidak tersedia semuanya, akar bambu adalah yang terbaik.
- Potong kecil-kecil semua akar.
- Masukkan semua bahan ke dalam wadah yang dapat ditutup rapat.
- Biarkan selama 2-3 hari, dan kocok-kocok wadah setiap hari untuk membantu proses fermentasi.
Cara Memperbanyak PGPR
Bahan:
- Gula merah/molases: 3 kg
- Dedak: 3 kg
- Terasi mentah: 1 kg
- Air kelapa: 5 liter
- Biang PGPR: 1 liter
- Air: 100 liter
Cara Pembuatan:
- Rebus gula merah, dedak, dan terasi mentah dengan 10 liter air selama 30 menit. Setelah itu, biarkan hingga benar-benar dingin.
- Masukkan air kelapa, air sebanyak 90 liter, dan biang PGPR ke dalam drum.
- Tutup rapat drum tersebut, dan biarkan selama 2 minggu. Disarankan menggunakan aerator untuk mengoksidasi campuran selama fermentasi
Dosis Aplikasi:
- Campurkan 1 liter hasil PGPR dengan 10 liter air.
- Siram atau kocorkan pada lahan sebelum tanam, dan ulangi seminggu sekali setelah tanam sebanyak 3-4 kali.
- Untuk merendam benih, tambahkan ROTAN dengan perbandingan 1:1.