By Ayah Manjel
Biotonik ini mirip dengan ZPT (Zat Pengatur Tumbuh), namun lebih kompleks karena selain ZPT, biotonik ini juga mengandung protein, enzim, dan mikroba.
Bahan-bahan:
- 1 kg daun bayam/kangkung/sawi (pilih salah satu)
- 1 kg daun kelor
- 1 kg kecambah kacang hijau/kacang tanah/kedelai
- 3 butir telur bebek (atau 6 butir telur ayam kampung)
- 1 liter susu murni (sapi/kambing)
- 100 ml madu murni
- 1 kg gula aren
- 100 gram MSG
- 100 ml QRR yang sudah aktif
- 10 liter air kelapa
Catatan :
- Sebaiknya gunakan daun yang masih muda (pucuk) dan ambil di pagi hari sebelum pukul 06.00 atau setelah pukul 17.00 untuk mendapatkan kandungan hormon yang maksimal.
- Daun kelor juga sebaiknya diambil di pagi hari untuk kandungan yang maksimal.
- Dari pengalaman, kecambah kacang hijau memberikan hasil terbaik. Cara membuat kecambah: Rendam kacang hijau di air hangat selama 2-3 jam, tiriskan, dan simpan di tempat gelap selama 3 hari hingga berkecambah.
- Tidak boleh diganti dengan susu kaleng, namun boleh diganti dengan UHT jika terpaksa.
- Sebaiknya gunakan air kelapa segar, bukan dari pasar.
Cara Membuat:
- Rebus gula aren dengan 1 liter air kelapa atau air biasa hingga mencair.
- Cuci bersih daun bayam/kangkung/sawi, daun kelor, dan kecambah dengan air hangat.
- Blender daun bayam/kangkung/sawi, daun kelor, kecambah, telur, susu, dan madu dengan sisa air kelapa hingga halus.
- Campurkan semua bahan yang telah diblender ke dalam wadah dan tutup rapat.
- Fermentasikan selama 1-2 minggu di tempat teduh.
Catatan: Tambahkan 1-2 ons garam dapur jika ingin meningkatkan efek hijau pada daun tanaman.
Assalamualaikum wr wb
Dosis aturan aplikasinya berapa pak