By Ayah Manjel.
Salah satu kunci keberhasilan dalam budidaya pertanian adalah bagaimana keasaman tanah atau pH tanah ada dikondisi ideal 6.5 – 7.0
Banyak yang kadang salah kaprah dengan yang berpendapat setiap menaikan pH maja wajib masuk kapur yang mengandung unsur Calsium
Padahal faktor yang bisa menyebabkan pH tanah rendah atau sebaliknya itu macam-macam. Tergantung jenis tanah, iklim suatu daerah, kandungan unsur tanah, dll.
Contoh kecil
Daerah yang tekstur tanah gambut tentu tidak sama dengan tanah bukan gambut dalam perlakuan menstabilkan pH tanahnya.
Terkadang kitapun tidak paham apakah tanah kita asam atau malah basa.
Lalu bagaimana solusi agar pH tanah stabil yg asam kita naikan pH nya, yg basa kita turunkan pH nya?
Tentunya dengan tidak berpikir kalau naikan harus masuk yang mengandung unsur Ca dan Mg, atau menurunkan harus masuk unsur yang mengandung S atau sulfur.
Yuk kita buat sebuah formula yang bisa otomatis menaikan jika pH rendah atau sebaliknya menurunkan jika pH tinggi.
Monggo yang mau coba bikin siapkan bahannya.
Bahan :
- Air cucian beras : 5 liter ( diambil dari 5 kg beras)
- Cacing tanah : 2 gls (bebas jenis cacingnya).
- Limbah buah2an : 1 kg (usahakan lebih dari 2 macam dan belum busuk ya).
- Limbah sayuran : 1 kg ( sayuran apa saja).
- Usus ikan : 1/4 kg (ikan apa saja, tapi empedu jangan pecah).
- Ragi tape : 10 butir.
- Gula merah : 1 kg.
Cara buat :
- Limbah buah dan limbah sayuran cuci bersih dengan air hangat. Kemudian haluskan, yang bagus di blender.
- Cacing tanah blender langsung.
- Usus ikan juga diblender langsung.
- Ragi juga wajib di blender.
- Gula merah rebus dengan air 5 liter.
- Ingat waktu blender pake air cucian beras saja.
- Setelah air gula dingin gabungkan semuanya.
- Fermentasi 18-21 hari secara unaerob. Jangan lupa pake aerator agar tidak meledak.
Catatan :
- Untuk hasil maksimum tambahkan madu 100 ml. Jika tidak ada tidak apa-apa.
Teknik aplikasi :
- Seluruh hasil fermentasi tadi cukup untuk lahan 1.000 m2, tapi lebih banyak lebih bagus.
- Saring larutan hasil fermentasi, tambahkan air hingga 200 liter.
- Kocorkan ke lahan secara merata.
- Ingat di kocor bukan disemprotkan, semakin basah semakin bagus.
- Lakukan yang terbaik adalah saat olah lahan.
Semoga bermanfaat!