Panduan ini berdasarkan pengalaman Ayah Manjel pada tahun 2013, budidaya ikan gurame dapat menghasilkan bobot 1,2–1,5 kg dalam waktu hanya 7 bulan sejak menetas.
Pembibitan Awal
Persiapan Kolam:
- Buat 4 kolam terpal berdampingan dengan ukuran 1,5 m x 2 m x 30 cm.
- Naungi dengan plastik bening membentuk tenda dengan tinggi minimal 60 cm.
Penetasan Telur:
- Simpan telur di ember atau baskom berkapasitas 20–30 liter.
- Gunakan air sumur sebagai media penetasan.
- Tutup ember dengan kardus untuk menjaga kestabilan suhu.
Tahapan Pemeliharaan di Kolam
Kolam 1 (Usia 0–22 Hari)
- Isi kolam dengan air sumur setinggi 10 cm.
- Letakkan 4–5 buah genteng tanah liat di tengah kolam sebagai tempat persembunyian.
- Roter sebanyak 1 gelas disiramkan ke kolam, diamkan selama 5–7 hari.
- Masukkan benih gurame setelah 7 hari.
- Jika benih masih bergerombol di satu titik, jangan diberi pakan.
- Setelah benih mulai menyebar ke pinggir kolam, mulai berikan pakan. Bisa dengan pakan buat sendiri atau cacing sutra (berikan secukupnya asalkan habis. agar tidak merusak pH air).
- Pastikan ada aliran air/gemericik air untuk menjaga oksigenasi.
Kolam 2 (Usia 22–44 Hari)
- Siapkan kolam ke-2 saat ikan berusia 14 hari dengan air sumur setinggi 10 cm dan 10 titik aliran air/gemericik air.
- Tambahkan 1 gelas Roter, biarkan selama 5–7 hari.
- Pindahkan ikan dari kolam 1 ke kolam 2 pada usia 22 hari menggunakan serokan agar tidak stres.
- Berikan pakan 2% dari bobot tubuh ikan berupa PF 1000, dan sesekali tambahkan daun-daunan.
Kolam 3 & 4 (Usia 44–66 Hari)
- Siapkan kolam 3 dan 4 pada usia 36 hari, gunakan air sumur 10 cm dengan 10 titik aliran air/gemericik air.
- Tambahkan 1 gelas Roter, diamkan selama 5–7 hari.
- Usia 44 hari, pindahkan ikan dari kolam 2 ke kolam 3 dan 4 (dibagi merata).
- Berikan pakan 2% dari bobot tubuh dengan PF 1000 dan daun-daunan.
Perpindahan ke Kolam Besar
- Setelah 22 hari di kolam 3 dan 4, pindahkan ikan ke kolam 1 dan 2 yang sudah diganti airnya dan ditreatment dengan Roter seminggu sebelumnya.
- Jika ikan sudah sebesar dua jari, pindahkan ke kolam besar dengan kepadatan 1 meter persegi untuk 300 ikan.
- Siapkan 2 kolam besar (misal ukuran 3 x 5 m) untuk rotasi setiap 22 hari dengan air yang baru.
Standar Pakan & Jadwal Pemberian
Komposisi Pakan:
- Protein: 24–31%
- Energi Metabolisme (EM): 2900–3100 kcal/kg
- Porsi harian: 2% dari bobot tubuh
- Jadwal pemberian: Pagi 30, Siang 30%, dan Malam 40% (jam pemberian wajib konsisten)
Catatan Penting:
- Berikan dedaunan 2 jam setelah pemberian pelet agar habitat tetap alami.
- Jika muncul buih di permukaan, pH tinggi → berikan Roter.
- Jika kolam berbau, segera tambahkan Roter.
- Roter diberikan seminggu sekali untuk mencegah keterlambatan treatment.
- Campurkan jamu ikan ke dalam pakan (10 ml per 1 kwintal pakan).
- Pastikan setiap kolam memiliki minimal 10 titik aliran air dari pipa paralon berlubang sebesar lidi.
Pakan Khusus untuk Anak Ikan Gurame
Bahan Pakan:
- PF 1000 → 1 kg
- Telur ayam 3 butir / Telur bebek 2 butir
- Madu → 50–100 ml
- Air kelapa → 2 gelas (setara 1 butir kelapa)
Cara Pembuatan:
- Rendam PF 1000 dalam air kelapa hingga mengembang.
- Kocok telur, lalu campurkan ke dalam rendaman pakan.
- Aduk rata dengan mixer atau alat aduk lainnya.
- Bentuk adonan menjadi butiran kecil seukuran kedelai.
- Jemur hingga kering agar bisa disimpan lebih lama.
Cara Pemberian:
- Lemparkan butiran pakan satu per satu dengan jarak 10 cm.
- Berikan sedikit demi sedikit untuk memastikan semua habis dimakan.
Semoga bermanfaat!