Pupuk Hidroponik Organik (Sebagai Pengganti AB Mix)
Berbudidaya secara hidroponik menjadi solusi menarik dalam bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam. Nutrisi yang biasanya diserap tanaman dari tanah dalam metode ini diberikan melalui air. Umumnya, petani hidroponik menggunakan pupuk AB Mix untuk kebutuhan nutrisi tanaman. Namun, harga AB Mix yang mahal seringkali menjadi kendala, terutama bagi pemula. Berikut adalah cara membuat pupuk hidroponik organik sebagai alternatif pengganti AB Mix yang lebih terjangkau.
Bahan-bahan:
- Kulit pisang (sudah matang atau busuk) – 2 kg
- Nanas (sudah matang atau busuk) – 1 buah
- Air perasan batang pisang (batang dicacah) – 2 liter
- Air rendaman sabut kelapa – 1 liter
- Daun ubi jalar, kacang ijo, kacang tanah, atau azolla – 2 kg (pilih salah satu atau kombinasi)
- Kotoran puyuh – 1 kg (tidak boleh diganti dengan kotoran lain)
- Roter yang sudah diaktifkan- 200 ml (setara dengan 1 gelas)
- Gula – 1/2 kg (dicampur air panas 2 liter)
- Tepung beras – 1/4 kg (atau bisa diganti dengan air leri yang kental, 2 liter)
- Usus belut, lele, atau nila – 1 kg
- Air kelapa – 5 liter
Cara Membuat:
- Campurkan semua bahan ke dalam wadah besar, namun pastikan air gula sudah dalam kondisi dingin sebelum mencampurkannya.
- Fermentasi campuran tersebut selama 2 minggu dalam kondisi anaerob (tanpa udara).
- Gunakan aerator atau buat lubang kecil pada wadah fermentasi untuk mencegah ledakan akibat gas yang dihasilkan selama proses fermentasi.
Aplikasi:
- Ambil 200 ml hasil fermentasi dan campurkan dengan 10 liter air untuk sistem hidroponik. Aplikasikan seminggu sekali.
- Sebelum setiap aplikasi, tambahkan 1-2 sendok gula ke dalam campuran pupuk.
- Jika setelah dua kali aplikasi tanaman tidak menunjukkan pertumbuhan pesat, dosis pupuk bisa ditingkatkan menjadi 300 ml.
Catatan:
Penggunaan pupuk hidroponik organik ini telah terbukti memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan pupuk AB Mix pada beberapa percobaan. Pupuk ini tidak hanya lebih murah, tetapi juga membantu menjaga kelestarian lingkungan dengan memanfaatkan bahan-bahan alami.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
