Gejala
Keriting daun pada tomat merupakan kelainan fisiologis yang biasanya ditandai dengan perubahan bentuk daun menjadi keriput atau melengkung, baik pada sisi atas maupun bawah daun. Daun yang terinfeksi akan terlihat lebih kering, menggulung, dan kadang-kadang menguning di sekitar tepi daunnya. Pada kasus yang lebih parah, daun akan mengering dan rontok, mengurangi kemampuan tanaman untuk berfotosintesis dengan efisien. Kelainan ini sering terjadi pada tomat yang ditanam dalam kondisi cuaca yang tidak stabil, serta ketika tanaman terpapar stres akibat kekurangan air, perubahan suhu yang ekstrem, atau ketidakseimbangan nutrisi.
Rekomendasi
Untuk menangani keriting daun pada tomat, penting untuk memperbaiki kondisi lingkungan dan memperkuat kesehatan tanaman secara keseluruhan. Penggunaan Biotonik sangat dianjurkan, karena dapat membantu meningkatkan fotosintesis dan memperkuat struktur daun. Campurkan 5 ml Biotonik dalam 15 liter air dan semprotkan pada tanaman, terutama pada fase vegetatif untuk merangsang pertumbuhan daun yang sehat dan memperbaiki kondisi fisiologis tanaman. Selain itu, aplikasi Mikoriza sebanyak 50 ml per 15 liter air juga dapat membantu tanaman mengatasi stres lingkungan dengan meningkatkan daya tahan akar terhadap kekurangan air. Pastikan untuk menjaga kelembapan tanah yang stabil dan hindari fluktuasi yang ekstrem.
Penyebab
Keriting daun pada tomat umumnya disebabkan oleh stres lingkungan seperti perubahan suhu yang ekstrem, kekurangan air atau irigasi yang tidak merata, serta ketidakseimbangan unsur hara di dalam tanah, terutama kalium dan kalsium. Penyakit virus atau serangan hama juga bisa memperburuk kondisi tanaman, meskipun kelainan ini lebih sering bersifat fisiologis. Faktor lain termasuk penggunaan pestisida atau herbisida yang tidak tepat dosisnya, yang dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan tanaman, sehingga menyebabkan kelainan pada daun.
Pencegahan
- Pastikan tanaman mendapatkan irigasi yang cukup dan merata.
- Gunakan mulsa untuk menjaga kelembapan tanah dan menghindari penguapan berlebihan.
- Hindari pemupukan berlebihan, terutama yang mengandung unsur nitrogen yang tinggi.
- Terapkan Biotonik secara teratur untuk meningkatkan ketahanan tanaman terhadap stres.
- Periksa kondisi tanaman secara rutin untuk mendeteksi serangan hama atau penyakit.
- Pastikan tanaman ditanam pada lokasi yang memiliki suhu yang stabil dan tidak terlalu ekstrem.